Tes Konsumsi BBM Hyundai Stargazer Surabaya-Malang – Sesudah Meluncur dengan resmi Hyundai Stargazer di GIIAS 2022, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengajak rekan media dalam perjalanan selama tiga hari untuk merasakan langsung pengalaman berkendara bersama Hyundai Stargazer. Sesi test drive ini dilakukan di Jawa Timur dan Jawa Tengah pada 31 Agustus-2 September 2022.
Sebagai catatan, kegiatan touring ini menempuh jarak hingga 500 km. Terbagi menjadi dua rute, Surabaya-Malang dan Malang-Surabaya-Solo. Perjalanan ini melewati rute yang bervariatif, dari jalan bebas hambatan, jalan menanjak, menurun, sempit, hingga berliku-liku.
Adapun Hyundai Stargazer yang kami gunakan merupakan tipe Prime IVT. Mobil ini dibekali mesin 1.497 cc, MPI, 16-valve, yang mampu menghasilkan 115 PS pada 6.300 rpm dan torsi 144 Nm pada 4.500 rpm. Mobil berkapasitas mesin 4 silinder ini menggunakan transmisi otomatis IVT.
Baca juga: Harga Hyundai Stargazer Bandung
Dalam satu mobil terdapat tiga orang yang mengemudi secara bergiliran. Sementara barang bawaan yang ditaruh di bagasi juga tidak terlalu berat, hanya dua ransel dan satu koper ukuran sedang.
Saat pengujian, kami berusaha melakukannya senatural mungkin, menyimulasikannya sesuai penggunaan sehari-hari. Dalam artian, mobil tidak sengaja dibuat irit. AC disetel sesuai kebutuhan, sementara mode berkendara yang digunakan bergantian hanya dua, Smart dan Sport.
Pada jalan raya non tol, mode berkendara yang digunakan adalah Smart. Mode ini cocok digunakan di kondisi jalan tersebut, sebab tidak perlu akselerasi yang spontan. Berbeda halnya saat masuk jalan bebas hambatan, mode Sport menjadi kewajiban untuk mendapatkan sensasi berkendara Stargazer yang menyenangkan.
Total jarak yang kami tempuh dalam pengujian ini sekitar 265 km, dengan rute Surabaya ke Malang, dan dari Malang kembali ke Surabaya. Hasilnya, pada panel Multi Information Display (MID) tertera angka konsumsi bahan bakar rata-rata sekitar 10,7 km liter. Bagaimana menurut kamu? Irit atau tidak?
Baca juga: Harga Hyundai Bandung
Jangan buru-buru terpancing dengan sub judul tersebut. Sebab itu adalah catatan konsumsi bahan bakar Stargazer ketika lomba irit-iritan sesama rekan wartawan.
Dalam fuel efficiency challenge yang dilakukan pada hari kedua ini mengambil jarak tempuh 107 km. Start dari rest area KM 626 B di Saradan di Madiun dan finis di KM 519 B Sragen.
Seluruh unit Stargazer yang mengikuti tantangan ini memiliki bobot yang sama guna mendapatkan hasil tantangan yang adil. Pada tantangan ini, rekan media berkesempatan menguji efisiensi bahan bakar low MPV 7-seater dari Korea Selatan itu. Seperti apa hasilnya?
Juara pertama pada tantangan ini mampu mencatatkan konsumsi bahan bakar rata-rata sekitar 30,4 km/liter atau dengan hitungan full to full mencatat 3,37 liter untuk menempuh jarak 107 km.
Tentunya hasil ini tidak bisa menjadi patokan konsumsi bahan bakar Stargazer untuk pemakaian sehari-hari. Sebab dalam tantangan tersebut, peserta melakukan berbagai cara supaya menekan konsumsi bensin Stargazer, salah satunya adalah dengan mematikan sistem pendingin AC.