Menghilangkan Udara Panas Kabin Setelah Parkir – Parkir di area terbuka pada siang hari akan membuat suhu dalam kabin meningkat jika dibandingkan dengan parkir di lokasi tertutup.
Hal tersebut sebab sinar matahari langsung akan menyinari kendaraan tanpa terhalangi benda lainnya. Panas pada kabin akan kian meningkat karena material yang ada pada mobil bisa menyimpan panas contohnya dasboard, jok, door trim serta komponen lainnya. Intip Promo Mobil Bandung
Dikabarkan dari Astraworld, apabila pada kondisi tersebut pengendara tidak disarankan agar langsung menyalakan pendingin udara atau AC. Karena dengan seperti itu, AC akan dipaksa bekerja lebih keras serta lebih lama dalam mendinginkan suhu di pada kabin.
Agar membuat AC bekerja dengan efektif, sangat disarankan agar membuka kaca mobil terlebih dahulu. Hal tersebut supaya dapat mengurangi udara panas di dalam mobil serta tergantikan dengan udara yang lebih segar. Tidak ada salahnya jka tetap membuka kaca mobil berjalan beberapa meter supaya pergantian udara dapat lebih cepat terjadi. Sesudah itu, baru Anda menghidupkan AC setelah tidak merasa pengap oleh udara panas.
Sesudah AC dinyalakan tidak berarti kaca jendela telah dapat ditutup dengan langsung. Namun, tidak ada salahnya jika tetap membuka kaca penumpang belakang kurang lebih 5 cm. Hal tersebut agar benar-benar memastikan bahwa udara panas sudah keluar. Dan Setelah merasa sudah tidak ada udara panas dalam mobil, baru Anda dapat menutup semua kacanya, lalu baru menikmati udara segar hembusan AC mobil.
Demikian Tips sederhana menghilangkan udara panas dalam kabin setelah parkir di area terbuka, semoga bermanfaat. Dan untuk informasi harga, kredit, promo maupun berita otomotif terbaru lainnya, silahkan klik Otomotif Bandung sebagai pusat informasi otomotif di Bandung.
Berita Honda : Teknologi Mobil Rendah Emisi Honda Sudah Lengkap